Daftar Isi





InstaForex

Sabtu, 31 Maret 2012

SBY Tanggapi Hasil Sidang Paripurna BBM MPR Malam ini


Jakarta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan memberikan tanggapan resmi hasil paripurna BBM DPR. SBY sebelumnya akan membahasnya dalam sidang kabinet.

"Akan disampaikan pernyataan Bapak Presiden di Istana Negara pada pukul 21.30 WIB," kata Jubir Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, melalui telepon, Sabtu (31/3/2012).

Sidang kabinet yang diikuti seluruh menteri Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II ini dijadwalkan bakal digelar pukul 19.30 WIB.

Seperti diberitakan sebelumnya, hasil voting sidang paripurna DPR memutuskan menerima tambahan pasal 7 Ayat 6A. Klausul tambahan dalam APBNP 2012 memberi peluang kepada pemerintah agar menaikkan dan menurunkan harga BBM bila harga minyak mentah Indonesia mengalami kenaikan atau turun rata-rata 15 persen dalam waktu 6 bulan.

Namun rencana awal pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi sebesar Rp 1500 per liter per 1 April 2012 tetap ditolak. Sebab harga rata-rata 6 bulan terakhir belum 15 persen di atas asumsi ICP baru sebesar 105 dollar AS/barel.

Terhadap keputusan itu, Menkeu Agus Martowardoyo atas nama pemerintah dalam sambutan akhir seusai sidang Paripurna DPR, menyatakan dapat menerima keputusan paripurna DPR.

"Setelah ikuti dan cermati dinamika dalam rapat paripurna DPR ini, dan telah diputuskan pengambilan rumusan baru Pasal 7 Ayat 6a, Pemerintah menyatakan sependapat dengan hasil itu," katanya.

Pemerintah juga sependapat dengan asumsi baru APBN-P yaitu pertumbuhan ekonomi 6,5 persen, inflasi 6,8 persen, harga ICP 105 dollar AS/barel, nilai tukar rupiah Rp 9.000/dollar AS, suku bunga Surat Perbendaharaan Negara (SPN) 5 persen, dan lifting minyak 930 barel per hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar