Jumat, 26 November 2010
Terusik Berita Gayus, Ical akan Laporkan Sejumlah Media ke Polisi
PALANGKARAYA--MICOM: Merasa selalu disudutkan oleh pers pemberitaan soal Gayus Tambunan, pengusaha Aburizal Bakrie (Ical) akan melaporkan sejumlah media ke polisi, Rabu (24/11). Selain itu, pemilik Group Bakrie ini juga akan mengadukan masalah yang dihadapinya ke Dewan Pers.
Penegasan itu dikatakan Aburical Bakrie di Palangkaraya, Selasa (23/11). Pertimbangannya, menurut Ical, karena sudah berkali-kali diberitahukan kepada media tersebut yang menurutnya memberitakan hal yang tidak benar agar sesuai dengan fakta.
"Namun karena tetap membandel maka dengan terpaksa nanti kami laporkan beberapa media besok (Rabu, 23/11) ke polisi," ujar Ical tanpa mau menyebut jumlah dan media mana saja yang hendak dilaporkan kepolisi dengan alasan lawyer yang mengaturnya.
Alasannya, karena hal itu merupakan pembodohan terhadap rakyat. Pembelajaran politik kepada rakyat itu bahwa rakyat tidak boleh dibodohi.
"Kita tahu media itu mempunyai pedang yang sangat tajam. Pedang tajam ini sama dengan orang yang mau membunuh. Pembunuhan karakter itu sama beratnya dengan pembunuhan yang dilakukan dengan tangan dengan pisau atau peluru. Karena itu, media harus benar-benar melihat mana yang baik dan benar sehingga masyarakat tidak dibohongi dengan berita," ujarnya.
Menurut Ical, baru pada Senin (22/11) malam dirinya memikirkan hal ini dan lebih baik mengadukan masalah ini ke Dewan Pers tenatang media yang jelas-jelas melanggar kode etik jurnaslistik. Ia berharap Dewan Pers mempertimbangkannya.
Selain itu, ada media televisi yang secara eksplisit memberitakan pertemuan dirinya dengan Gaysus lengkap dengan lokasi dan harinya. Kedatangan Aburizal Bakrie di Palangkaraya dalam kapasitasnya sebagai Ketua DPP Partai Golkar dalam rangka perayaan ke-46 HUT Partai Golkar kalteng di Hotel Aquarius. (OL-5)
(sumber MI)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar